Lebih lanjut Dandim mengatakan, masalah pemulasaran jenazah korban Covid-19, masyarakat masih banyak yang menolak untuk pemakaman jenazah pasien Covid-19 secara protokoler kesehatan, sehingga disini perlu dari pihak MPU dan pihak rumah sakit ikut berperan dalam memberi penjelasan kepada masyarakat khususnya keluarga pasien covid-19 yang meninggal dunia, kondisi ini harus segera kita carikan solusinya.

"Ini tugas kita bersama untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat." tegasnya.

"Kami sudah meninjau tempat isolasi terpusat (ISOTER) di Asrama Diklat Kabupaten Pidie, tempatnya layak untuk ditempati, namun perlu adanya pembersihan dan penyiapan alat keperluan rumah tangga dan lainnya selama masyarakat di isolasi."ungkapnya

Menurut Dandim, Ruang Isolasi Terpusat tersebut akan digunakan untuk pasien Covid-19 yang melaksanakan isolasi mandiri, apabila kondisi rumahnya tidak dapat memadai, sehingga kita tampung diruang Isoter tersebut, sehingga kesehatannya akan terpantau dengan lebih baik.

Selain itu, terkiat Vaksinasi, Dandim 0102/Pidie mengharapkan Peran serta seluruh komponen masyarakat dalam mensukseskan Vaksinasi sangat diperlukan, guna memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya Vaksinasi bagi kesehatan ditengah Pandemi Covid-19 seperti saat ini.

Diakhir penyampaiannya, Dandim 0102/Pidie mengajak seluruh lapisan masyarakat, termasuk kalangan ulama agar bersama-sama bersinergi dan berupaya maksimal dalam penanggulangan Covid-19 di wilayah Kabupaten Pidie.