Pidie-Dandim 0102/Pidie Letkol Arh Tengku Sony Sonatha, SE, M.I.P. menghadiri Rapat Koordinasi Tim Satgas Covid-19 Aceh dengan Forkopimda Pidie, bertempat di Ruang BagOps Polres Pidie, Jln. Tgk Chik Ditiro Gampong Blang Asan Kecamatan Kota Sigli Kabupaten Pidie. Kamis (17/06/2021).

Rapat Koordinasi Tim Satgas Covid-19 Aceh dengan Forkopimda Pidie tersebut membahas tentang situasi penanggulangan penyebaran wabah Virus Covid-19 diwilayah Kabupaten Pidie.

Pada kesempatan tersebut, Dandim 0102/Pidie Letkol Arh Tengku Sony Sonatha, SE, M.I.P. menyampaikan. Penyebaran wabah Covid-19 diwilayah Kabupaten Pidie banyak berasal dari luar daerah, karena pada umumnya masyarakat Pidie merupakan perantau atau bekerja di luar daerah, dan pada saat kembali ataupun meninggal dunia dimakamkan di Pidie yang hampir semuanya tidak menggunakan protokol kesehatan (protkes) pemulasaran jenazah karena adanya penolakan dari keluarga, sehingga dari hal tersebut salah satu faktor penyebaran Covid-19 di Pidie terjadi." Ujar Dandim.

Menurut Dandim, kesadaran masyarakat tentang bahayanya Virus Covid-19 dirasa masih sangat minim, ditambah adanya berita-berita terkait Covid-19 disebarkan oknum masyarakat sebagai rekayasa yang menyebabkan mereka cenderung abai protkes dan kurang disiplin dalam penerapan Protokol Kesehatan.

Lebih lanjut Dandim mengatakan bahwa upaya yang diharapkan dapat mengurangi penyebaran Covid-19 di Kabupaten Pidie adalah dengan menggalakkan percepatan vaksinasi di wilayah, dan saat ini dapat tercapai harapan tersebut, dimana rata2 per hari dapat tervaksin sebanyak 1300-1700 orang lebih untuk wilayah Pidie. Disamping itu, sampai saat ini, Kodim 0102/Pidie bersama Polri dan Pemda Kabupaten Pidie terus gencar melaksanakan Operasi Yustisi guna menertibkan jam operasional cafe dan warung kopi sesuai yang sudah ditentukan oleh Pemerintah daerah Pidie. Hal ini juga cukup bagus perkembangannya dimana kesadaran masyarakat sudah lebih baik dari sebelumnya" jelas Dandim.